Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Pupuk Langka, Hal Yang Tidak Berlaku di Desa Ngunut - Ponorogo




Ponorogo, Siberkil.com – Ponorogo adalah salah satu penyumbang hasil pertanian di Provinsi Jawa Timur. Bumi pertanian masih sangat luas dan banyak di kabupaten Ponorogo. Sehingga mayoritas masyarakatnya pun memiliki mata pencaharian sebagai petani.

Kelangkaan pupuk kimia nampaknya bukan hal yang tabu lagi bagi masyarakat saat tiba musim bercocok tanam. Meskipun sudah banyak himbauan untuk menggunakan pupuk organic/alami, namun nampaknya pupuk kimia masih menjadi kebutuhan primer bagi petani saat bercocok tanam.

Kelangkaan pupuk kali ini nampaknya tidak berlaku di Desa Ngunut, Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo. Pernyataan ini tidaklah berlebihan, karena kalangan petani di wilayah Desa Ngunut, kini tidak pernah mengalami yang namanya kesulitan pupuk untuk sawah ataupun ladangnya. Khususnya yang tergabung dalam kelompok tani.


Salah satu anggota kelompok tani di Desa Ngunut, Yeni menyampaikan kepada Siberkil.com Selasa, 20 Agustus 2019, bahwa selama ini ketika petani butuh pupuk selalu tersedia. Kalau ada yang mengatakan pupuk sulit didapat kemungkinan petani yang belum masuk kelompok tani. Masalahnya, pupuk bersubsidi sudah dikelola oleh kelompok tani, sehingga yang tidak masuk kelompok tani tidak bisa mendapatkan pupuk bersubsidi. Mulai dari jenis Pupuk Urea,ZA, Ponska,TS 36 dan Petroganik. Hanya jenis pupuk TS 36, kadang memang masih harus menunggu dan sedikit bersabar untuk mendapatkannya.

“Untuk mendapatkan pupuk bersubsidi inipun, petani sudah didata sebelumnya. Pendataan ini berupa kebutuhan pupuk yang diminta sesuai dengan luas lahan. Karena itu petani tidak bisa mendapatkan pupuk diluar data, sebab dikhawatirkan akan di salah gunakan atau dijual diluar anggota kelompok tani. Sementara itu, di Ngunut sendiri hampir seluruh petani sudah terdaftar dalam kelompok tani”, imbuh Yeni.

Dari kejadian tersebut harapannya petani yang belum tergabung kelompok tadi bisa segera masuk kelompok tani di lingkungan sekitarnya. Hal ini untuk memudahkan distribusi pupuk yang selama ini menjadi kebutuhan primer bagi petani dalam bercocok tanam.

1 comment for "Pupuk Langka, Hal Yang Tidak Berlaku di Desa Ngunut - Ponorogo"